Jumat, 20 Mei 2011

BANKSY

Di tembok muram itu, sudah stencil keberapa?
Galerimu adalah penjuru berbagai kota
Kau sembunyi pada tubuh tikus yang berkata bijaksana
Atau juga pada televisi yang terlempar ke luar jendela

Konon kau adalah pria sang pengendara sepeda
Dengan ponco sweater kau tutup dikepala
Menjemput malam untuk berkelana
Tempat bersemayam tanda tanya

Bagaimana mungkin kau dikenal tanpa rupa
Mulutmu tak bersuara tapi namamu tertera
Dari rambu kota sampai jendela tua
Seolah kau penguasa jagat raya

Lalu dari liang manakah kau tiba
Secepat itukah kau singgah dengan menorehkan rupa
Separuh Hitam tanpa banyak coret warna
Begitu sederhana tapi penuh kuasa

1 komentar:

killandiblogo mengatakan...

Orang-orang tidak lagi melukis di dalam gua, mereka lebih percaya diri untuk ditunjukkan pada orang banyak. Mungkin para binatang purba itu tidak mengerti apa yang digambar Banksky atau mahluk-mahluk purba yang tinggal di luar, dan besar di sana, menunggu punah.